Bendera Merah Putih pertama kali berkibar di Pulau Lingayan, Kecamatan Dampal Utara, Tolitoli, Sulawesi Tengah, Rabu (17/8/2011). Pengibaran bendera itu merupakan upaya penegasan kedaulatan salah satu dari 92 pulau kecil terluar di Indonesia tersebut sebagai wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia."Baru kali ini kami memperingati Hari Kemerdekaan RI dan mengibarkan bendera Merah Putih di Pulau Lingayan," kata Kamaradin (73), warga Pulau Lingayan, Desa Ogatua, Rabu.
Peringatan Hari Kemerdekaan RI yang digelar Tim Kerja Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Terluar Kementerian Kelautan dan Perikanan itu dipimpin Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Sudarto. Kegiatan itu dihadiri pula oleh Direktur Jenderal Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Terkecil Kementerian Kelautan dan Perikanan Sudirman Saad.
Kementerian Kelautan dan Perikanan telah tiga kali menggelar peringatan Hari Kemerdekaan RI di pulau-pulau kecil terluar. Pada 2009, bendera Merah Putih dikibarkan di Pulau Marore, Sulawesi Utara; pada 2010 di Pulau Kisar, Maluku; dan pada 2011 di Pulau Lingayan yang berbatasan dengan Malaysia.
Sudirman mengatakan, kegiatan itu bertujuan membangun nasionalisme warga pulau-pulau kecil terluar sehingga mereka tidak mudah terpengaruh klaim negara tetangga. Kegiatan itu juga merupakan gerak Pemerintah Indonesia untuk menegaskan kedaulatan wilayah."Kami juga berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat pulau-pulau kecil terluar dengan membangun fasilitas air bersih; memberi bibit rumput laut, kapal, dan peralatan tangkap ikan; serta bakal membangun Pelabuhan Lingkar Terluar," ujar Sudirman.
Profil Pulau Lingayan | ||
| PROVINSI | : Sulawesi Tengah | |
| KABUPATEN | : TOLI-TOLI | |
| KECAMATAN | : Dampal Utara | |
| DESA | : Ogotua utara | |
| LUAS | : 0 km2 | |
| LETAK GEOGRAFIS | : 0° 58' 46'' LU 120° 14' 28'' BT | |
| REGULASI | : - | |
| INFORMASI UMUM : | |||||||||
| Pulau Lingayan termasuk ke dalam wilayah administrasi Desa Ogotua kecamatan Dampal Utara kabupaten Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah. | |||||||||
| DEMOGRAFI DAN SOSIAL BUDAYA : | |||||||||
| - | |||||||||
| GEOFISIK DAN KLIMATOLOGI : | |||||||||
| - | |||||||||
| OCEANOGRAFI : | |||||||||
| - | |||||||||
| SARANA DAN PRASARANA : | |||||||||
| -Sarana penerangan -sarana air bersih -sarana pendidikan -sarana peribadatan -sarana informasi | |||||||||
| POTENSI SUMBERDAYA ALAM : | |||||||||
| - | |||||||||
| PENGEMBANGAN : | |||||||||
| -perikanan tangkap, usaha pengolahan kopra dan budidaya rumput laut | |||||||||
| PERMASALAHAN : | |||||||||
| -minimnya bantuan permodalan dari pemerintah untuk menunjang perekonomian -kurangnya sarana air bersih bagi kepentingan warga -Tidak adanya MCK | |||||||||
| REFERENSI : | |||||||||
| -Survey pulau 2010 | |||||||||
Pulau lingayan adalah salah satu pulau yang terletak di Kabupaten Toli-toli Sulawesi Tengah yang mempunyai luas 210 hektare.Pulau lingayan ini adalah salah satu dari tiga pulau terluar di Toli-toli atau indonesia,dimana di pulau ini terdapat beberapa penduduk yang terdiri dari beberapa suku..Pulau lingayan ini memang belum terkenal seperti halnya pulau bunaken dan Pulau2 lain di seluruh indonesia.Tapi keindahan alam pulau ini tidak kalah menarik dengan pulau2 terkenal lainnya. Salah satu keistimewaan dari pulau lingayan ini adalah keindahan alam bawah lautnya yang sangat cocok bagi para pencinta bawah laut khususnya diving dan snorkling,dan apabila musim ombak tiba,dapat juga dijadikan arena surfing karena ombaknya cukup tinggi.. Disekitar pulau ini juga terdapat belasan pulau-pulau kecil lainnya salah satunya adalah pulau Koko.
